PDI Perjuangan Buka Pendaftaran Balon Gubsu

Medan, (Analisa). DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Sumut, membuka pendaftaran Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara periode 2013-2018. Pembukaan pendaftaran dimulai pada 2 April 2012 sampai dengan 2 Juni 2012.

“Pembukaan pendaftaran Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara ini dilakukan sesuai dengan surat KPU Sumut Nomor 140/KPU Prov-002/I/2012 tertanggal 25 Januari 2012 tentang tahapan, program dan Jadwal Pilgubsu,” kata Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut, H Eddi Rangkuti ke-pada wartawan di Sekretariat DPD PDIPerjuangan Sumut, Jalan Hayam Wuruk No 11 Medan, Minggu (1/4).

Hadir dalam temu pers tersebut, Sekretaris DPD PDI Perjuangan Sumut H Muham-mad Afan SS, Bendahara DPD PDI Perjuangan Sumut Minarti Rehulina Br Bangun serta jajaran pengurus DPD PDI Perjuangan Sumut lainnya, Brilian Moktar SE MM, Sofyan Tan, Akhyar Nasution, Efendi Panjaitan, H Syahrul Efendi Siregar, dan Tagor M Simangunsong.

Ditegaskan, pendaftaran bakal calon gubernur dan wakil gubernur, setiap calon atau pasangan calon yang mendaftar ke PDI Perjuangan Sumut, sama sekali tidak dipungut biaya pendaftaran alias gratis. “Siapa pun boleh mendaftar, nanti akan dilakukan fit and proper test, serta harus mengikuti psikotest terlebih dahulu,” kata Eddi Rangkuti dan Afan.

Eddi menekankan, seluruh bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut, harus bersedia menyatakan komitmennya memperjuangkan sekaligus menuntaskan kasus-kasus tanah dan hajat hidup orang banyak di daerah ini. “Sosok calon gubernur dan wakil gubernur Sumut dari PDI Perjuangan, sejak awal harus jelas keberpihakannya kepada kepentingan rakyat,” tegasnya.

Koalisi

Sementara itu, Muhammad Afan menyatakan, dengan bekal 12 kursi PDI Perjuangan di DPRD Sumut, dipastikan partainya akan melakukan koalisi dengan parpol lain, untuk mengusung cagubsu dan cawagubsu. “Kita siap melakukan koalisi dengan parpol manapun, asal jelas komit-mennya untuk memperjuangkan kepentingan masyarakat Sumatera Utara,” ujarnya.

Ditanya apakah PDI Perjuangan Sumut, akan mengedepankan paket pelangi dalam pengajuan nama cagubsu dan cawagubsu nanti, Afan menegaskan, pihaknya tidak lagi memandang penting soal pelangi atau tidak. “Paket pelangi itu sudah berlalu, bagi kita yang terpenting adalah paket yang menjunjung tinggi nasionalisme,” kata Afan, juga Wakil Ketua DPRD Sumut.

Sementara, ditanya soal pilihan calon PDI Perjuangan yang sudah tepat dan figurnya dikenal merakyat, namun pada pertarungan di arena Pilkada sering mengalami kekalahan, semisal di Pilkada Kota Medan dan Tanah Karo, Eddi men-yatakan, kekalahan itu telah dijadikan sebagai pelajaran berharga. “Bagi PDI Perjuangan, kemenangan harus diraih dengan fair, bukan dengan cara-cara kotor. Biarlah mereka pakai ulok, tapi kita tetap bertarung sesuai dengan rule of the game yang berlaku,” tandas Eddi.

Pada bahagian lain, Eddi menyebutkan, untuk formulir pendaftaran dapat diambil di Sekretariat DPD PDI Perjuangan Sumut Jalan Hayam Wuruk No 11 Medan. “Pe-ngembalian formulir diberikan waktu dua minggu setelah pengambilan formulir oleh bakal calon atau pasangan calon gubernur dan wakil gubernur dengan melampirkan daftar riwayat hidup disertai dengan dokumen pendukung sebagai bukti otentik atas seluruh keterangan yang diberikan dan uraian berkaitan dengan visi misi dan komitmen bakal calon terhadap par-tai,”jelasnya.

Sofyan Tan ketika ditanya Analisa tentang kesiapannya untuk dicalonkan menjadi gebernur pada periode mendatang mengatakan, pada prinsipnya kalau dipercaya partai ia siap maju. “Kalau perintah partai maju saya siap, karena itu meruipakan amanah yang tidak bisa kita tolak”, kata Sofyan Tan.

Sementara Brilian Moktar mengatakan, pada pemilihan calon gubernur kali ini PDI perjuangan benar-benar selektif. ” siap yang pro rakyat pasti akan menjadi pilihan kita” kata Brilian. (di)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *