Kemenangan yang Terlepas, Harus Direbut Kembali
Penegasan ini diungkapkannya ketika membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Parlemen PDIPerjuangan Sumut, sekaligus melantik badan dan departemen PDIPerjuangan Sumut, Jumat (28/9) di Balai RayaTiara Medan.
Puan Maharani yang didampingi unsur pengurus DPP PDI-Perjuangan antara lain Trimedia panjaitan menyebutkan, kerja keras yang dilakukan PDI Perjuangan selama ini, harus mampu memenangkan Pemilu 2014 dan kemenangan itu diperoleh dengan berjuang bersama rakyat, bukan pemberian.
“Contohnya, kemenangan PDIPerjuangan disetiap Pilkada maupun Pilgub, karena perjuangan rakyat, kita bisa bertempur. Kita harus bissa intropeksi diri, kalau kita kalah di Pileg (pemilihan legislatife) dan Pilgub, itu kesalahan kita, bukan kesalahan siapa-siapa,” ujarnya.
Untuk itu, tandas Putri Ketua Umum DPP PDIPerjuangan Megawati Soekarnoputri itu, yang menjadi ‘PR’ (Pekerjaan Rumah) bagi PDIPerjuangan, kenapa PDIPerjuangan tidak berada di nomor satu pada Pemilu lalu, tapi berada di nomor 2 atau nomor 3 dan hanya mendapatkan suara 18 persen. “Kalau ingin suara kita naik, PDIPerjuangan harus bisa mendapatkan 20 persen, ” katanya.
Ego
Puan juga mengingatkan, sampai saat ini PDIPerjuangan berada diluar pemerintah namun masih tetap dihargai dan diper-hitungkan. Itu karena kita tetap konsisten berbuat untuk rakyat dan punya harga diri. Bukan hanya mencari uang dan eksistensi diri. Untuk itu, kader PDIPerjuangan harus membuang jauh-jauh ego masing-masing. “Rasa ego itu harus dibuang jauh-jauh, dan harus mengutamakan kepentingan rakyat, karena PDIPerjuangan besar karena rakyat,” tegasnya.
Usai membuka, Puan Maharani melantik sejumlah badan dan departemen PDIPerjuangan Sumut, di antaranya Badan penanggulangan bencana dipimpin ketuanya Drs Baskami Ginting, Departemen Organisasi diketuai Isrok Anshari Siregar, Ketua Departemen Infokom Tulus N Pasaribu, serta beberapa badan dan departemen lainnya.
Ketua DPD PDIPerjuangan Sumut Panda Nababan dan Ketua panitia pelaksana Rakor Parlemen PDIPerjuangan Sumut Brilian Mohtar SE MM melaporkan, Rakor Parlemen digelar untuk menjalin dan meningkatkan soliditas di kalangan parlemen, sehingga anggota parlemen di provinsi dan kabupaten/kota senantiasa ber-koordinasi dan mendukung kinerja dan program dilakukan parlemen di tingkat pusat.
Brilian Moktar juga menjelaskan, peserta yang mengikuti Rakor berjumlah 193 orang, terdiri dari pengurus DPD, Anggota DPRD Provinsi, Anggota DPRD Kabupaten/Kota, Ketua dan Sekretaris DPC hingga Ketua Badan DPD PDI Perjuangan Sumut. Brilian Moktar juga mengatakan, rakor dilaksanakan untuk mewujudkan dan meningkatkan peran wakil rakyat dan pengurus partai dalam melakukan kegiatan dan program keberpihakan terhadap pembangunan di Sumut.
Sebelumnya Puan Maharani meresmikan Balai Pengobatan Sosial PDIPerjuangan Sumut di Kantor Sekretariat DPD PDPerjuangan Sumut dan menyaksikan pelayanan kesehatan dan pengobatan gratis kepada masyarakat secara gratis di kantor sekretariat DPD partai berlambang kepala banteng tersebut.
Peresmian tersebut ditandai dengan membuka layar pamlet Balai Pengobatan Sosial PDIPerjuangan Sumut dilakukan Puan Maharani didampingi segenap unsur pengurus DPD PDI Perjuangan Sumut, antara lain Panda Nababan, HM Afan, Budiman P Nadapdap, Kepala Baguna (Badan Penanggulangan Bencana) PDIPerjuangan Sumut Drs Baskami Ginting.
Kepala Baguna PDIPerjuangan Sumut Drs Baskami Ginting mengatakan, PDIPerjuangan masih tetap komit membantu masyarakat, tidak hanya terhadap masyarakat yang mendapat musibah bencana maupun mendapatkan pengobatan yang layak, terutama masyarakat yang kurang mampu. (di)