Hari Ini, Delon Meriahkan Penutupan Imlek Fair 2012
Dikatakan Benny, Perayaan Imlek Fair 2012 itu akan ditutup Walikota Medan Drs. H. Rahudman Harahap, MM dan dihadiri Anggota DPR-RI asal Sumut Jhony Allen Marbun dan Ruhut Sitompul. Menambah semaraknya perayaan itu, pengunjung Imlek Fair juga akan mendapatkan sejumlah hadiah menarik yang diundi di akhir acara.
Benny Basri mengungkapkan, pihaknya merasa gembira karena kegiatan tahunan itu mampu menyosialisasikan dan memamerkan berbagai produk koperasi dan usaha kecil menengah (UKM) di Kota Medan dan sekitarnya.
Kegiatan Imlek Fair itu diselenggarakan karena melihat koperasi dan UKM cenderung tidak memiliki lokasi yang kondusif untuk memamerkan berbagai produk yang dihasilkan.
Karena itu, sebagai pihak yang memiliki kepedulian terhadap pengembangan koperasi dan UKM, pihaknya menyelenggarakan Imlek Fair yang dapat dimanfaatkan berbagai pelaku UKM dalam memamerkan produksinya.
Untuk semakin membantu pelaku koperasi dan UKM, pihaknya akan menyelenggarakan pameran lain dengan agenda kegiatan berbeda seperti Ramadhan Expo dan Cristmast Season.
Dukung UKM
Paling tidak, pihaknya akan mengupayakan tiga kali event pameran produksi koperasi dan UKM dalam setahun di Komplek CBD Polonia Medan. “Imlek Fair, Ramadhan Expo dan Cristmast Season,” kata Benny.
Menurut Benny, pihaknya memprioritaskan pameran produk koperasi dan UKM karena berpengaruh besar bagi kemajuan produk dalam negeri.
Padahal produk koperasi dan UKM, termasuk di Sumut cukup bagus. Hal itu dapat dilihat dari berbagai produk yang dipamerkan dalam penyelenggaran Imlek Fair 2012.
Salah satu contoh, lanjutnya, adalah produk sepatu dari kulit ular yang dipamerkan di stan Dinas Koperasi dan UKM Pemko Medan. Selain bagus, harganya pun relatif murah yakni Rp350 ribu. “Kalau dari luar negeri, bisa jutaan,” katanya. Bagusnya produk koperasi dan UKM di Sumut juga diakui luar negeri. Benny Basri mengaku pernah membawa beberapa produk UKM berupa kerajinan rotan ke Singapura dan menunjukkannya ke rekan-rekannya di negara itu.
“Mereka semua kagum, dan menanyakan asal kerajinan rotan itu”, katanya. Namun, meski berbagai produk koperasi dan UKM itu banyak yang bagus tetapi sayangnya tempat pemasaran dan memamerkan produknya sangat minim.
“Makanya kami menyiapkan kegiatan seperti ini,” kata Benny.
Berikan Apresiasi
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Pemko Medan Ir Qamarul Fattah, MSi mengatakan, pihaknya menyambut baik penyelenggaran pameran produk UKM seperti yang diselenggarakan di Imlek Fair.
Kegiatan itu bertujuan untuk mengenalkan berbagai produk koperasi dan UKM agar diterima di pasaran.
Memang, manfaat kegiatan itu tidak dapat dilihat dari jumlah transaksi ketika pameran tersebut diselenggarakan. Melainkan dari aspek tersosialisasinya produk UKM itu.
Ketika masyarakat yang menghadiri pameran itu mendapatkan peluang pasar untuk memperdagangkan produk UKM, mereka sudah tahu siapa yang perlu dihubungi.
Anggota DPRD SU Brilian Moktar, SE, MM mengatakan, pihaknya mengharapkan pemerintah dapat menindaklanjuti pameran itu dengan memberikan perhatian lebih besar bagi pelaku UKM.
Di luar negeri, UKM mendapatkan dukungan yang sangat besar karena pemerintahnya menyadari jika UKM memberikan manfaat besar dalam perekonomian negaranya.
“Kalau disini, UKM justru dibiarkan dipijak pengusaha besar,” katanya. Brilian menyampaikan apresiasi dan terima kasihnya terhadap Benny Basri yang dianggap cukup membantu pengembangan dan pemasaran produk UKM melalui kegiatan imlek Fair itu. (yes)