Brilian Tersinggung Ditanya Kapasitas
Brilian menilai jawaban dr Herman itu sebagai bentuk pencemaran nama baiknya sebagai anggota dewan secara pribadi maupun sebagai kelembagaan.
Menyikapi masalah itu, katanya, dia sudah memberikan kuasa ke penasehat hukum untuk membuat laporan ke aparat hukum dan akan melaporkannya baik secara pidana maupun perdata.
Sementara dr Herman Ramli dihubungi masalah ini mengaku, jawabannya sebagai warga yang tidak tahu dan hanya mempertanyakan. “Saya sebagai warga yang tidak tahu. Saya merasa heran dan bertanya. Seperti orang bertanya dimana alamat, kalau marah, ya, bagaiamana,” ucap Herman.
Sebagaimana diberitakan Analisa tanggal 27 Oktober 2011 yang berjudul “Brilian: Ada TKA Ilegal di Rumah Sakit”. Di alenia terakhir, dr Herman merasa heran dan mempertanyakan, apa kapasitas Brilian Moktar mengomentari masalah tersebut. “Sebagai anggota dewan, masalah rumah sakit dia bukan duduk di komisi itu. Sebagai apa kapasitasnya,” sebut Herman.(nai)